Komisi VIII Desak BNPB Beri Bantuan Korban Banjir Bandang Belitung Timur

11-12-2017 / KOMISI VIII
Anggota Komisi VIII DPR, Zulfadhli. Foto: Jaka/jk

 

Hasil peninjauan ke Belitung Timur yang mengalami banjir bandang bulan Juli 2017 lalu, terungkap banyak menimbulkan kerusakan-kerusakan baik infrastruktur jalan termasuk beberapa ruas jalan terputus dan banyak rumah yang hampir roboh.

 

“Kita memberikan apresiasi kepada Pemprov. Bangka-Belitung yang telah mengambil inisiatif untuk memperbaiki jalan-jalan yang rusak. Namun rumah-rumah belum dilakukan perbaikan, ini perlu mendapat perhatian dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat melalui program rehabilitasi pesca bencana, karena sebagian besar masyarakat kurang mampu,” tandas anggota Komisi VIII DPR Zulfadhli usai meninjau wilayah terdampak banjir bandang di Kabupaten Belitung Timur, baru-baru ini.

 

Menurut Zulfadhli, Pemprov. setempat sudah mengusulkan program perbaikan perumahan sekaligus juga perbaikan saluran irigasi,  namun usulan belum direalisasikan oleh Pemerintah Pusat dalam hal ini BNPB. “ Karena itu, Komisi VIII DPR mendesak kepada BNPB dapat memberikan bantuan bencana banjir bandang yang menimpa Belitung Timur ini,” jelasnya.

 

Ditambahkan bahwa  daerah terparah banjir bandang dialami Kecamatan Manggar dan Kecamatan Gantung, hampir seluruhnya habis terendam banjir. Sejak terjadinya bencana tesebut sudah sekitar 6 bulan belum dilakukan perbaikan dan rehabilitasi.

 

“ Kita harapkan bencana yang tidak bisa diprediksi ini perlu respon cepat pemerintah untuk segera memberikan bantuan. Kita lihat inisiatif Pemprov Babel sudah cukup baik, tapi mereka mempunyai keterbatasan anggaran untuk rehabilitasi,” jelas politisi Goilkar ini.

 

Dia meminta kembali kepada Pemerintah pusat agar segera memberi bantuan bagi rumah-rumah yang rusak, apalagi sebagian besar mereka adalah orang yang kurang mampu.

 

Secara terpisah Wakil Bupati Belitung Timur Burhanuddin menjelaskan, jumlah masyarakat yang terdampak korban banjir bandang yang terjadi sejak tanggal 14 hingga 22 Juli 2017 lalu sebanyak 3.505 KK dengan jumlah 11.698 jiwa. Adapun kerusakan rumah dengan kondisi berat sebanyak 83 rumah, kerusakan sedang 82 rumah dan kerusakan ringan 305 rumah. Dari 7 Kecamatan di Belitung Timur, dua Kecamatan mengalami dampak terparah yakni Kecamatan Manggar dan Gantung. (mp)

BERITA TERKAIT
Revisi UU Haji Diharapkan Tingkatkan Kualitas Pelayanan Jemaah
20-08-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta — Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Abidin Fikri, menegaskan bahwa revisi Undang-Undang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah...
Maman Imanulhaq Dorong Kemenag Perkuat PAUD Qu’ran
14-08-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI Maman Imanulhaq mendorong Kementerian Agama (Kemenag) untuk memperkuat posisi Pendidikan Anak Usia...
Legislator Komisi VIII Dorong Peningkatan Profesionalisme Penyelenggaraan Haji
30-07-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Surabaya - Anggota Komisi VIII DPR RI Inna Amania menekankan pentingnya efektivitas dan profesionalisme dalam penyelenggaraan ibadah haji. Hal...
Selly Andriany Ingatkan Pentingnya Harmoni Sosial Pasca Perusakan Rumah Doa di Sumbar
30-07-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta — Menanggapi insiden perusakan rumah doa umat Kristiani di Sumatera Barat, Anggota Komisi VIII DPR RI, Selly Andriany...